Tradisi Jepang di kenal ritualistik,halus dan elegan.Hal ini juga tercermin pada makanannya yang paling di kenal,sushi.Bentuknya yang artistik dari teknik pembuatan yang mendetail,mengisyaratkan bahwa sushi bbukan hanya sekedar pemuas perut tapi juga santapan mata dan lidah.Bagaimana tata krama menyantap sushi,terutama di restaurant traditional jepang?

DO'S

* Kesopanan di perlukan,seperti halnya ketika bertamu
* Ketika memasuki restoran,tersenyumlah dan anggukkan kepala atas sambutan pramuria "irasshaimase (silahkan masuk)
* Duduk di bar jika ingin berinteraksi dengan itamae(koki sushi)
* Pesanlah hanya sushi kepada itamae.Mintalah minuman dan makanan lain kepada pramuria
* Lap tangan dengan handuk basah,lalu lipat rapi seperti semula
* Sushi di makan dengan tangan(kecuali sashimi dan unagi)dengan cepat dan nikmat.Cara menikmati nigiri sushi:celupkan bagian ikan(bukan nasi)ke dalam shoyu;makan dalam satu lahapan(maksimal dua),dengan ikan(yang sudah tercelup shoyu)di bagian bawah;jangan kunyah lebih dari tiga kali,untuk mempertahankan rasa ikan.
*Makanlah jahe hanya ketika rasa sushi terlalu kuat;tidak di makan bersama sama sushi.
* Minumlahsup yang di sajikan tanpa sendok.Gunakan sumpit untuk mengarahkan potongan makanan ke dalam mulut.
* Kembalikan sumpit ke tempat semula setelah memakainya.
* Ambil makanan dari piring orang lain dengan ujung sumpit yang tidak di masukin ke mulut
* Sake di minum sebelum atau sesudah santapan dan dengan sashimi atau unagi.Minum sake kurang cocok untuk sushi karena sama sama mengandung beras,pilihlah green tea(juga bisa untuk sashimi)Untuk bersulang,katakan "kampai"(habiskan).
* Ketika akan meninggalkan restoran,ucapkan terima kasih,dengan mengatakan,"domo arigato deshita(terima kasih)"atau"gochisosama deshita(terima kasih atas makanannya)"

DONT'S

* Menanyakan apakah makanannya segar.
* Menancapkan sumpit ke nasi.
* Menyelupkan wasabi langsung ke cawan shoyu.
* Menunjukkan ekspresi tidak suka,biarpun makanannya tidak enak.
* Menyisakan makanan.
* Bersendawa.

Comments (0)